Abd. Rasyid
Ketua Tim Pemelihara PLTMH
|
Karena dinilai sukses, Pria kelahiran Matajang, 13 September 1973 yang
sehari-hari bertugas sebagai petani sekaligus sebagai Ketua Tim Pemelihara
PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) Lemo Desa Tanatoro Kecamatan Pitu
Riase Kabupaten Sidrap ini diundang ke acara Temu Nasional PNPM Mandiri 2014 sebagai
salah satu Juara Duta PNPM mewakili Provinsi Sulawesi Selatan.
Luar Biasa… berkat keberhasilan tersebut, Ketua Tim
Pemelihara PLTMH, Abd. Rasyid melalui surat Kemenkokesra tanggal 11 April 2014
perihal Undangan Temu Nasional PNPM Mandiri 2014, diundang ke Jakarta pada 7
s/d 11 Mei 2014 menerima penghargaan dan serangkaian acara Duta PNPM Mandiri
2014.
Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari Pembinaan
dan Pendampingan dari Leding sektor BPMPD/K (Badan Pemberdayaan Masyarakat dan
Pemerintahan Desa/Kelurahan) Kab.Sidrap, Bapak H. Muh. Awaludddin Ramli, S.STP,
M.Si, PJOKab. Kuniati Tahir, S.STP, M.Si beserta Tim Satker/Tim Koordinasi
beserta Tim Fasilitator Kabupaten (Mardiana,
Abdul Rauf dan Muh.
Taufik) serta FK/FT (A. Djufriady/Abdillah) yang rutin melakukan pembinaan
lansung di masyarakat sebagai pemanfaat langsung sarana PLTMH yang sangat terasa manfaatnya dan masih berfungsi sampai
sekarang sejak pada TA. 2009 sebagaimana diungkapkan Kepala Desa Tanatoro, Abdullah Paba, S.IP.
Saat di temui, bapak 3 orang anak ini mengatakan, dalam
proses pelaksanaan sejak tahu 2010 dalam Musyawarah pertanggungjawaban 40%
Tahan 2, ia mengajak masyarakat untuk berswadaya dana dalam hal
pemasangan/pengadaan Kabel SR Listriknya (karena program hanya menanggung Mesin
PLTMH) sementara kabel induk dan yang kerumah-rumah penduduk tidak. Jadi hasil
keputusan musyawarah diswadayakan untuk Rumah Tangga Sejahtera Rp. 1.900.000,
Rumah Tangga Menengah Rp. 1.500.000 s/d Rp. 1.900.000 dan untuk Rumah Tangga Miskin
hanya dibebankan Rp. 900.000. Bahkan sebagian RTM tidak dibebankan sumbangan
pemasangan instalasi tersebut.
Diceriterakan pula bahwa ketika kawat beronjong penahan
batu untuk membendung air yang masuk ke saluran turbin rusak akibat bencana
alam (Kebetulan Kas TP3 PLTMH tidak memadai untuk dilakukan rehab), maka ia
mengusulkan bambu atau pasir yang dimasukan ke karung untuk dijadikan penahan
arus air sehingga penerangan di desa masih dapat dinikmati oleh warga Desa
Tanatoro.
Suami
dari Ibu Marwati ini dikenal sebagai tokoh masyarakat dan motivator di desa
tersebut. Dalam aktivitasnya sebagai Ketua TP3 PLTMH tidak pernah menerima
imbalan jasa baik berupa honor maupun transport, kecuali pengelolaan PLTMH ini
hanya diberikan kepada 2 (dua) orang operator yang bertanggungjawab sebesar Rp.
800.000/bulan. Dengan kesederhanaan dan ketulusan serta memiliki motivator yang
tinggi ia mendapat penghargaan sebagai Tim Pemelihara Terbaik 1 se-Kabupaten
Sidrap pada tahun 2013.
Dalam Portal/facebook.@twitter
PNPM Mandiri: Datang dan Jadilah Saksi Perubahan..! Dalam acara Temu Nasional PNPM Mandiri 2014 yang
berlansung dari tanggal mulai 8 s/d 10 Mei 2014 lalu yang puncaknya dilaksanakan di
Monumen Nasional (Monas) Jakarta dengan berbagai rangkaian acara
diantaranya Bincang Inspirator 100 Tokoh
Penggerak Perubahan Pelosok Nusantara (Duta PNPM),Talk Show, Kunjungan Lapang
ke lokasi PNPM, Pameran Produk Kreatif PNPM Mandiri dan Pesta Rakyat Pentas
Seni Budaya dengan tema: Bersama PNPM, Masyarakat Berdaya, Mandiri dan
Bermartabat. (IEC Sulsel/FK Kec. Pitu Riase)
0 comments:
Post a Comment